Korban Tewas Banjir di Ambon Bertambah

Evakuasi banjir bandang Aceh
Sumber :
  • ANTARA/ Rahmad

VIVAnews - Banjir di Kota Ambon, Maluku pada Rabu dini hari waktu setempat telah menewaskan sedikitnya delapan orang. Banjir yang menggenangi lima wilayah Kota Ambon juga mengakibatkan lima orang luka-luka dan tiga orang hilang.

"Seluruh korban meninggal telah dievakuasi, yaitu 2 orang di BTN Kanawa, 4 orang di Desa Passo, dan 2 orang di Desa Negeri Lama," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho, dalam keterangan tertulis kepada media massa.

Banjir itu juga mengakibatkan 39 rumah rusak berat, 30 rumah rusak ringan dan 1.785 rumah terendam. Akibatnya, ratusan jiwa harus mengungsi.

"Sebanyak 131 KK (599 jiwa) yang mengungsi tersebar di 6 titik yaitu di Kelurahan Benteng, Batu Meja, Waihako, Uritetu, Batu Merah, dan Tawiri," jelasnya.

BNPB, kata Sutopo, telah mengirimkan Tim Reaksi Cepat ke Ambon untuk mendampingi penanganan darurat. Bersama unsur terkait yaitu TNI, Polri, Basarnas, PMI, Satpol PP, Tagana, Dinas terkait dan masyarakat masih melakukan penanganan darurat.

Sejumlah bantuan logistik dan makanan siap saji sudah didistribusikan.

"Evakuasi korban dan pembersihan lokasi longsoran masih dilakukan," katanya.

BNPB mengimbau, masyarakat yang tinggal di lereng perbukitan dan bantaran sungai untuk waspada terhadap banjir dan longsor mengingat tutupan awan di sekiar Ambon masih cukup tebal.

Akibat banjir besar ini, aktivitas pemerintahan, perkantoran, dan pendidikan di Ambon, lumpuh

Seluruh perkantoran di Ambon diliburkan. Beberapa kantor pemerintahan tampak tergenang air. Beberapa ruas jalan bahkan tertutup tanah longsor dan listrik dipadamkan oleh Perusahaan Listrik Negara. (ren)

Tuntutan Gaji Ivan Toney Bikin Kapten Bruno Fernandes Kesal
Detik-detik Uskup di Gereja Sydney Ditikam Pelaku (Doc: X)

Uskup Sydney yang Ditikam Maafkan Penyerangnya: Saya Selalu Mendoakanmu

Pemimpin Gereja di Sydney Uskup Mar Mari Emmanuel menjelaskan bahwa dirinya mengalami pemulihan yang cepat, dan juga memaafkan tersangka penyerangnya.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024