KPK: Ada Perkembangan Baru Kasus Hambalang

Proyek Hambalang di Sentul Bogor
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Zulkarnaen, mengatakan ada perkembangan baru terkait pengusutan kasus dugaan korupsi proyek pusat olah raga Hambalang.

"Ada perkembangan, nanti kita tanyakan," kata Zulkarnain, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa 5 Juni 2012. Namun demikian, dia enggan menyebutkan perkembangan apa yang diperoleh dari penyelidikan kasus ini.

Kasus dugaan korupsi ini menyeret nama Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum dan Menteri Pemuda dan Olah Raga Andi Mallarangeng. KPK juga yakin Anas terlibat. Bahkan, Ketua KPK Abraham Samad mengatakan pemanggilan Anas Urbaningrum tinggal menunggu waktu.

Namun, Anas maupun Andi telah membantah terlibat kasus dugaan korupsi proyek bernilai Ro2,5 triliun. Anas dalam sebuah kesempatan mengatakan dirinya bukan calo tanah maupun sertifikat. Sementara itu, Andi Mallarangeng mengatakan dana itu telah disusun sesuai prosedur.

Meski nama Anas Urbaningrum disebut-sebut, Zulkarnain belum bisa memastikan kapan Ketua Umum Partai Demokrat itu akan diperiksa. "Itu akan dievaluasi mana yang akan didahulukan," ujarnya.

Zulkarnain juga menampik bila KPK dikatakan kesulitan memeriksa Anas. "Jangan dibilang begitu. Semua dievaluasi oleh penyidik dulu," ungkapnya.

Dia juga membantah jika KPK dalam menangani kasus Hambalang ini lebih mengedepankan dimensi politik. KPK, kata dia, menindak sesuatu berdasarkan aspek hukum.

"Kita kan penegak hukum. Ya aspek hukum," tuturnya. Hingga saat ini KPK belum menetapkan satupun tersangka kasus Hambalang karena cakupannya yang luas. (eh)

Bukan Hina Pemain Korea Selatan, Ernando Minta Maaf dan Jelaskan Alasan Joget Usai Gagalkan Penalti
Ghea Indrawari

Belum Kepikiran Nikah, Ternyata Ini Kriteria Pria Idaman Ghea Indrawari

Namun di usianya sekarang ini, Ghea Indrawari merasa masih ada banyak hal yang perlu ia lakukan sendiri termasuk mengejar kariernya di industri hiburan.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024