- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Benda yang diduga kuat adalah kotak hitam atau black box pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di kawasan Gunung Salak, akhirnya ditemukan. Kotak hitam ini begitu penting karena bisa menyediakan petunjuk tentang apa penyebab pesawat berpenumpang 45 orang termasuk 8 awak Rusia itu menabrak tebing Puncak Manik.
Kotak hitam itu ditemukan Selasa malam tadi, 15 Mei 2012, sekitar pukul 21.00 WIB oleh tim Search and Rescue (SAR) yang terdiri dari empat anggota Komando Pasukan Khusus atau Kopassus TNI Angkatan Darat. Benda itu ditemukan dalam keadaan terbakar.
Lihat foto-fotonya di sini.
Kotak pelindung oranye sudah hilang. Warnanya sudah menghitam karena terbakar. "Kotak hitam itu ditemukan di kedalaman 200 meter dari dasar jurang," kata Komandan Korem 061 Surya Kencana Kolonel AM Putranto di posko Pasir Pogor, Bogor, semalam.
Tim yang menemukan benda itu sudah diturunkan melalui helikopter sejak Selasa pagi. Mereka diturunkan karena lokasi kotak hitam diyakini sudah diketahui. "Sebelumnya mereka juga menemukan ELT dan alat komunikasi, sehingga mereka sudah mengetahui medannya," kata Putranto.
Kepala Humas Badan SAR Nasional, Gagah Prakoso, juga mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapat indikasi ditemukannya kotak hitam Sukhoi Superjet 100. Saat ini, Basarnas sedang menunggu kedatangan kotak hitam itu untuk kemudian segera menelitinya. (kd)
Israel-Iran Memanas, BI Catat Modal Asing Kabur dari Indonesia Rp 21,46 Triliun
Bank Indonesia (BI) mencatat, modal asing keluar atau capital outflow di pasar keuangan domestik mencapai Rp 21,46 triliun di pekan ketiga April 2024.
