- Antara/ Widodo S Jusuf
VIVAnews - Kepolisian RI menetapkan sembilan anggota Brigadir Mobil (Brimob) yang diduga menembak anggota Komando Strategis Cadangan Angkatan Darat (Kostrad) Kostrad di Gorontalo, pekan lalu. Sembilan anggota Brimob ini ditahan di Polda Gorontalo.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri Brigjen Pol. M. Taufik mengatakan penetapan tersangka ini sebagai upaya penegakan hukum terhadap anggota Polri yang melanggar. "Kami sudah upaya penyidikan," kata dia di Mabes Polri, Jakarta, Jumat 27 April 2012.
Taufik mengemukakan polisi juga sudah melakukan gelar perkara yang dipimpin langsung oleh Kepala Divisi Propam Polri dan dihadiri Kepala Staf Kostrad, Pangdam Wirabuana, serta para penyidik dari Reskrim Polda Gorontalo, pagi tadi.
"Proses selanjutnya kami upayakan pemberkasan perkara dan kami limpahkan sesegera mungkin ke JPU," jelasnya.
Taufik menjelaskan para tersangka akan dijerat pasal pidana. Polri, imbuhnya, akan terbuka dalam memproses kasus tersebut. "Perbuatan itu adalah penyimpangan yang dilakukan oleh anggota kami. Proses sesuai dengan perundang-undangan, KUHP yang berlaku," katanya.
Taufik menambahkan dari kesembilan anggota Brimob itu, pangkat tertinggi adalah perwira, sementara delapan lainnya berpangkat bintara.
Keributan antara anggota Brimob dan Kostrad, Minggu 22 April lalu, menelan korban. Satu anggota Kostrad, Prada Firman, menghembuskan nafas terakhir setelah terkena peluru karet milik anggota Brimob. Dia meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Kronologi insiden itu bisa dibaca di tautan ini. (kd)
Prediksi Piala Asia U-23: Yordania vs Timnas Indonesia
Duel Yordania vs Timnas Indonesia dalam lanjutan Piala Asia U-23 Grup A matchday ketiga di Stadion Abdullah Bin Nasser, Minggu 21 April 2024, pukul 22.30 WIB.
