Belum Ada Serangan Tomcat di Jakarta

tomcat (rove beetle)
Sumber :
  • Flickr/artour_a

VIVAnews - Serangan serangga Tomcat kini mulai masuk wilayah Jakarta. Tapi Pemerintah Provinsi DKI memastikan populasi serangga yang semula banyak ditemukan di Jawa Timur, masih dalam batas normal. Hingga kini belum ada warga Jakarta yang menjadi korban serangga itu. 

Jelang Lebaran, Irish Bella Ajarkan Anak Cara Bedakan Nominal Uang THR

Dalam penjelasannya, Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian (DKP) DKI Jakarta, Ipih Ruyani, membenarkan jika hewan pemakan hama itu sudah ada di Jakarta. Dari hasil pemantauan Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Dinas Kelautan dan Pertanian DKI, jumlahnya masih sangat kecil.

"Akan terus dipantau populasinya di lokasi persawahan yang ada di Jakarta. Kita sudah siap menghadapi ledakan populasi Tomcat," kata Ipih, Sabtu 24 Maret 2012. 

Gunung Kidul Yogyakarta Diguncang Gempa, Getaran Terasa hingga Pacitan

Meski demikian, masyarakat Jakarta diminta untuk tidak panik dengan keberadaan kumbang merah ini. Guna mencegah ledakan populasi Tomcat, masyarakat diminta ikut mengawasi dan membesihkan semak-semak di sekitar rumah mereka. 

"Bersihkan rumah, semak-semak, dan tanaman hias secara rutin," katanya. 

Pelek Baru untuk Mobil Kecil Ini Hadir dengan Beragam Warna

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dien Emmawati, menambahkan, sampai saat ini belum ada warga Jakarta yang menjadi korban sengatan kumbang Tomcat yang dirawat di puskesmas kecamatan. Sebanyak 44 puskesmas kecamatan di seluruh wilayah DKI Jakarta telah siaga untuk menangani korban Tomcat. 

"Belum ada korban hari ini," kata Dien. (eh)

Otto Hasibuan, Sidang Lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di MK

Otto Hasibuan Klaim Pemilu 2024 Paling Damai, Bukan Paling Buruk

Wakil Ketua Tim Pembela Hukum Prabowo-Gibran, Otto Hasibuan menegaskan bahwa Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 merupakan yang paling damai dan baik bukan pemilu paling buruk.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024