Usai Lahar Dingin, Belerang Merapi Mengancam

Endapan material vulkanik Gunung Merapi di Sungai Progo
Sumber :
  • Antara/ Anis Efizudin

VIVAnews - Arus deras sungai yang berhulu di Gunung Merapi akibat diguyur hujan lebat beberapa hari ini ternyata tidak hanya membawa material erupsi vulkanik. Kandungan air sungai dari Merapi juga mengandung zat berbahaya yang mengancam usaha warga.

Pembakar Al-Quran Salwan Momika 'Diusir' dari Swedia, Kini Pindah ke Norwegia

"Selain membawa material erupsi merapi, air hujan yang mengalir ke sungai membawa kandungan belerang yang akan mengancam ikan di kolam sekitar aliran sungai di kawasan Sleman," ujar Kepala Bidang Perikanan Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Sleman, Suparmono.

Dia menjelaskan, dari hasil pemetaan saat intensitas curah hujan di lereng Merapi tinggi, wilayah rawan aliran kandungan belerang terbentang mulai dari daerah Kecamatan cangkringan hingga arah selatan kabupaten Sleman.

Meski demikian, lanjutnya, berdasarkan pengalaman saat hujan tiba, petugas pintu air biasanya langsung menutup aliran sungai yang mengandung belerang mengarah ke kolam para petani ikan di sekitar sungai.

"Berdasarkan hasil pendataan petugas, di wilayah kabupaten Sleman terdapat sekitar 150 hingga 200 hektar kolam ikan yang terancam belerang," tuturnya.

Di lahan ratusan hektar ini, petani memelihara ikan jenis nila, gurami, lele serta jenis ikan tawar lainnya. Dikhawatirkan, kandungan belerang akan merugikan usaha mereka. (umi)

Duel Vietnam vs Timnas Indonesia

Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?

Harapan pecinta sepakbola melihat Timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia kembali muncul. Masih ada berapa tahap lagi untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026?

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024