Jokowi Mengaku Mampu Atasi Macet Jakarta

Joko Widodo
Sumber :
  • VIVAnews/Fajar Sodiq

VIVAnews - Walikota Solo Joko Widodo sempat digadang-gadang sebagai calon gubernur DKI Jakarta, namun dia menolak. Meski begitu dia mengaku bisa mengatasi problematikan menahun di ibukota ini jika menjadi gubernur.

"Saya ini jadi walikota saja tidak punya potongan kok ditarik-tarik jadi Gubernur," katanya usai menerima penghargaan Charta Politika di Gedung Usmar Ismail, Jakarta, Selasa 28 Februari 2012.

Tidak mencalonkan diri, Jokowi merasa mampu mengatasi salah satu permasalahan utama di Jakarta, yaitu macet dan banjir. Bahkan menurutnya, solusi ini sudah diketahui semua orang.

"Tindakan lapangan, manajerial yang ketat jangan sampai lepas. Yang perlu dilakukan tindakan konkrit terjun ke lapangan sehingga tahu problem riil dengan terjun ke lapangan, sehingga bisa atasi masalah," kata dia.

"Dengan speed yang tinggi, manajemen ketat 7-8 tahun selesai lah," lanjutnya.

Sampai saat ini, nama Jokowi belum digadang PDI Perjuangan sebagai salah satu calon pemangku kursi DKI-1. Menurut Jokowi, dirinya akan memutuskan untuk mencalonkan diri jika perhitungan cermat, peta lapangan, dan data-data yang diperlukan terkait DKI Jakarta sudah dikuasainya. Bahkan, ketika sudah ditugaskan oleh partai pun, Jokowi tetap akan meminta partainya untuk menghitung dengan cermat.

"Kalau ditugaskan pun harus dihitung. Kalau merasa rasionalnya masuk, fight. Saya tidak mau ditugaskan hanya untuk kalah, ngapain," ungkapnya awal Februari lalu. (umi)

1 Juta Kendaraan Diprediksi Balik Jakarta, Polda Metro Siapkan Strategi Agar Tidak Macet
Jemaah salat Id bubar saat khotib menyampaikan khotbah berbau politik

Ceramah Khatib Soroti Kecurangan Pemilu Picu Jemaah Bubar, Panitia Shalat Id di Bantul Minta Maaf

Sang khatib yang singgung kecurangan Pemilu dan Jokowi bernama Untung Cahyono merupakan dosen akademisi. Panitia juga sudah menegur Untung Cahyono soal materi khutbahnya.

img_title
VIVA.co.id
13 April 2024