Polisi Koja Kritis Disabet Samurai

Jemaah Ahmadiyah yang menjadi korban dirawat di RS
Sumber :
  • ANTARA/Asep Fathulrahman

VIVAnews - Anggota Reserse dan Kriminal Kepolisian Sektor Koja, Jakarta Utara, dikeroyok dan ditusuk kawanan penjahat. Korban, Brigadir Satu Suhartono, kini harus menjalani perawatan intensif di ruang ICU lantai 2 Rumah Sakit Puri Medika, Jalan Sungai Bambu Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

"Kami prihatin dengan kejadian ini. Mohon doa rekan-rekan agar korban cepat membaik," kata Kapolres Jakarta Utara, Komisaris Andap Budhi Revianto, saat menjenguk korban di RS Puri Medika, Sabtu 21 Januari 2012.

Briptu Suhartono mengalami luka tusuk dari perut sebelah kanan tembus ke kiri. Kondisi korban sampai saat ini masih kritis. Briptu Suhartono dikeroyok dan ditusuk kawanan penjahat di Jalan B Lagoa Koja, Jakarta Utara, atau samping Diskotik Dinasti, Jumat 20 Januari 2012 pukul 21.00 WIB.

Kondisi korban masih kritis, kini sedang ditangani medis. Andap mengatakan, pelaku diduga kuat berjumlah 3 orang. Polisi sudah mengidentifikasi identitas pelaku. "Pelaku masih diburu. Dan secepatnya akan kami tangkap," terang Andap.

Dari informasi yang diperoleh, insiden berawal saat korban sedang mengejar pelaku penganiayaan atas laporan korban Zaenal ke Polsek Koja, di lokasi yang sama.

Atas laporan itu, Briptu Suhartono menuju lokasi. Namun, pelaku malah mengeroyok ayah satu anak ini. Salah satu pelaku menggunakan samurai dan menyabet korban secara membabi buta.

Direktur Rumah Sakit Puri Medika, Dr Karnail Singh MHA, mengatakan, korban tiba di Unit Gawat Darurat sekitar pukul 22.30 WIB pada Jumat lalu. Korban adalah pasien rujukan dari Rumah Sakit Koja.

"Kami lakukan tindakan awal penanggulangan mencegah shock karena pendarahan. Kami memasang empat tempat infus dan saluran nafas pertolongan sesuai ATLS (Advanced Trauma Live Shifing)," kata Karnail.

Kini tim dokter telah melakukan operasi dan kondisinya cenderung stabil. "Pasien akan melewati kondisi kritis selama 2 sampai 3 hari ke depan," terang Karnail.

Luka pasien yang sangat berbahaya adalah luka tusuk di daerah perut dan merusak beberapa organ di dalamnya. "Kini kami lakukan observasi ketat, tiap jam kami lakukan pengawasan untuk memantau perkembangannya," ucap Singh. (art)

Gegara Ribut soal Baju Lebaran, Pria di Lampung Bunuh Saudara Kembar
Viral video motor Aerox terbakar

Terpopuler: Aerox Terbakar Usai Geber Knalpot, Mobil Laku 100 Ribu Unit dalam 3 Bulan

Berita yang membahas tentang Aerox terbakar usai geber knalpot dan mobil laku 100 ribu unit dalam tiga bulan, banyak dibaca hingga jadi terpopuler di kanal VIVA Otomotif.

img_title
VIVA.co.id
12 April 2024