- Puspita Dewi | Semarang
VIVAnews - Sidang permohonan ganti status kelamin dengan pemohon Siti Maimunah atau Muhamad Prawirodirjoyo alias Joy kembali digelar di Pengadilan Negeri Semarang, Selasa 29 November 2011. Namun ada yang berbeda dari Joy. Berbeda dari sidang pertama pekan lalu, kali ini dia terlihat lesu.
“Saya nggak enak badan,” jawab Joy pendek. Namun meski begitu ketika Retno Kusmardhani kuasa hukumnya menyuruhnya pulang, Joy menggeleng.
“Nggak, saya ikut sidang saja,” kata Joy. Sebenarnya sidang hari ini hanyalah penyerahan bukti yang tidak membutuhkan kehadiran Joy, namun dia berkeras untuk mengikuti jalannya sidang meski sidang molor dari jadwal yang ditentukan.
Bukti berupa seluruh ijazah, surat keterangan perangkat desa hingga hasil medis yang menunjukkan status laki-laki Joy diserahkan kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Semarang.
“Sidang berikutnya kesaksian dari keluarga, teman dan tim ahli dari medis. Baru setelah itu keputusan. Doakan lancar ya,” kata Retno.
Joy sempat bercerita, usai sidang pertama yang dipublikasikan media pekan lalu, membuat semua yang mengenalnya datang ke rumah dan mendukung.
“Bos saya di garmen datang langsung ke rumah dan memeluk saya. Ketika sehabis sidang saya libur hingga beberapa hari, dia bilang, 'oalah tho nang..nang...sing semangat yo kami semua mendukung kamu',” tutur Joy serius.
Seperti diberitakan, seorang remaja berusia 19 tahun yang ketika lahir berstatus perempuan dan bernama Siti Maemunah mengajukan permohonan pergantian status menjadi laki-laki bernama Muhamad Prawirodirjoyo alias Joy.
Permohonan pergantian status ini terjadi setelah hasil pemeriksaan medis menyatakan, dia adalah laki-laki. (ren)
Laporan: Puspita Dewi | Semarang
Ogah Pakai Pelampung, Bocah 6 Tahun di Cikarang Tewas Tenggelam di Kolam Renang
Seorang bocah perempuan berinisial S berusia enam tahun tewas tenggelam ketika berenang di kolam renang yang berlokasi di kawasan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.
