- ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang
VIVAnews - Tim dokter Rumash Sakit Umum Andi Makkasau, Pare-pare, Sulawesi Selatan berhasil mengangkat paku dan jarum yang berada di betis balita, Safira. Kini, anak berusia tiga tahun ini masih terbaring di rumah sakit tersebut.
Kondisi Safira sendiri saat ini sudah mulai membaik. Namun, dia masih harus menjalani perawatan dokter.
Sungguh aneh memang, bagaimana paku-paku dan jarum itu bisa berada di dalam kedua betis Safira. Tim dokter belum bisa memberikan penjelasan yang pasti tentang peristiwa aneh ini.
Namun, dugaan sementara dari dokter yang mengoperasi, paku dan jarum itu sengaja dimasukkan ke betis Safira. Entah siapa pelakunya. Yang jelas, menurut dokter, indikasinya bisa dilihat dari bekas luka di betis Safira.
Sementara itu, Ibu Safira mengatakan anaknya tidak pernah mengeluh sakit. Padahal logam-logam itu telah bersarang ditubuh anaknya sekitar enam bulan.
Dari hasil pemeriksaan, masih ada paku yang berada di tubuh Safira. Tim dokter akan melakukan operasi lagi. Namun, dokter masih menunggu kesehatan Safira pulih.
Lihat videonya di sini. (Sumber: tvOne)
Kembangkan Produk Urea dan Amonia, Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei BFI
PT Pupuk Indonesia (Persero) meneken perjanjian pendahuluan atau Head of Agreement (HoA) dengan BUMN asal Brunei Darussalam, Brunei Fertilizer Industries Sdn Bhd (BFI).
