- VIVAnews/Luqman Rimadi
VIVAnews - Tersangka Bom Bali I, Umar Patek tiba di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Surakarta, Solo sekitar pukul 18.00 WIB dengan penjagaan cukup ketat.
Umar Patek dititipkan di rutan untuk menjalani serangkaian proses rekonstruksi di Solo pada Sabtu, 22 Oktober 2011.
Berdasarkan pantauan VIVAnews.com, pengamanan di depan Rutan Kelas I Surakarta telah dilakukan aparat polisi yang bersenjata lengkap sejak pukul 08.00 WIB. Bahkan, wartawan dari sejumlah media cetak dan elektronik juga dengan sabar ikut menanti kedatangan gembong teroris Bom Bali I sejak pagi hari.
Setelah menunggu berjam-jam, sekitar pukul 18.00 WIB, mobil Toyota Innova berwarna abu-abu yang membawa Umar Patek dengan melaju cepat, dan langsung masuk ke gerbang rutan. Bahkan, wartawan pun tidak bisa mengambil gambar dengan jelas posisi duduk Umar Patek di dalam mobil tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, selain Umar Patek, di dalam mobil yang berpelat nomor AD 9489 JU, juga terdapat tersangka teroris lainnya, yakni Heru Kuncoro.
Sementara itu, ketika dihubungi untuk meminta keterangan mengenai siapa saja yang dititipkan di rutan, kepala Rutan Kelas I Surakarta tidak menjawab panggilan telepon VIVAnews.com (Laporan: Fajar Sodiq | Solo, art)
Alasan Untung Cahyono Ungkit Pemilu Curang di Khutbah Id: Jamaah Pulang Mungkin Kebelet Pipis
Untung Cahyono telah menyampaikan permohonan maaf atas khutbah Idul Fitri yang menyinggung isu pemilu curang hingga ditinggal jamaah, yang kemudian viral di media sosial.
