- ANTARA/Eric ireng
VIVAnews - Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Leon
Muhammad datang mengunjungi korban luka-luka akibat kebakaran KM Kirana IX di Surabaya yang terjadi pukul 06.00 pagi tadi.
Soal penyebab, Leon mengatakan, musibah kebakaran di KM Kirana IX akibat keteledoran penumpang. "Seperti yang kita ketahui, penyebabnya bukan dari kapal. Melainkan barang muatan yang ada di sebuah truk, terkena panas kemudian menimbulkan api," kata Leon Muhammad di RS PHC Tanjung Perak Surabaya, Rabu 28 September 2011.
Sesuai temuan polisi, barang diduga jenis parfum dan silikon serta CD merek Maxell berada di ruang kemudi truk bernomor polisi B-3231-TDA. Truk itu mengangkut bawang.
Karena panik melihat kebakaran, penumpang berebut keluar kapal hingga terjadi desak-desakan. "Saat itulah musibah terjadi, hingga ada korban meninggal dan banyak yang luka-luka akibat berdesak-desakan," tambah dia.
Saat ditanya prosedur pemeriksaan barang atau truk sebelum naik ke kapal pihaknya menjelaskan semua telah dilakukan sesuai SOP. Kata dia, kapal tersebut laik laut. Sebaliknya menuding balik pihak
penumpang ceroboh dengan membawa barang yang mudah terbakar. "Pemeriksaan sudah kita lakukan sesuai SOP, jadi masyarakat harus memahami barang yang dibawa berbahaya atau tidak," sambungnya.
Dari hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan Laboratorium Forensik Mabes Polri Cabang Surabaya menyebut api berasal dari truk fuso, karena di tempat itu kobaran api terjadi lebih dahsyat.
Terkait musibah yang terjadi pagi hari itu, data terbaru di RS PHC tercatat sebanyak 63 penumpang dilarikan ke UGD rumah sakit tersebut. Delapan orang tewas, satu di antaranya belum diketahui identitasnya. Sementara 39 orang luka ringan, 4 dirawat di ICU, 12 orang lainnya rawat inap biasa. (sj)
Laporan: Tudji Martudji | Surabaya
Medco Energi Resmi Divestasi Seluruh Sahamnya di Ophir Vietnam Block 12W B.V
PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) mengumumkan penyelesaian divestasi seluruh kepemilikan sahamnya di Ophir Vietnam Block 12W B.V. (OVBV).
