e-KTP Jakarta Lambat, Baru 6% Warga Didata

Sekretaris Daerah Sukabumi M Muraz mencoba alat pembuatan e-KTP
Sumber :
  • VIVAnews/Permadhi

VIVAnews - Sejak dimulai awal Agustus 2011, pendataan warga DKI Jakarta untuk pembuatan Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP), belum sampai 10 persen. Program ini tersendat karena perangkat e-KTP dari Kementerian Dalam Negeri terlambat sampai di Pemda DKI.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta, Purba Hutapea, mengatakan hingga Sabtu malam, 24 September 2011, baru 447.283 warga Jakarta yang dipanggil untuk mengganti KTP lama dengan KTP elektronik.

5 Cara Ampuh Melepaskan Diri dari Kecanduan Alkohol

Jumlah warga yang sudah dipanggil itu baru sekitar 6,12 persen dari 7,3 juta penduduk Jakarta wajib KTP. "Masih jauh dari 10 persen," kata Purba di Jakarta, Senin, 26 September 2011.

Dia menjelaskan, sejak pekan lalu, sebanyak 267 kelurahan di DKI Jakarta telah menerima perangkat e-KTP. Namun, pihaknya masih akan meminta penambahan perangkat di beberapa kelurahan. "Sebagian kelurahan memang sudah mendapat dua, tapi kami butuh tiga-empat perangkat untuk kelurahan yang penduduknya banyak,” jelasnya.

Sebagai contoh, Purba menyebut Kelurahan Penjaringan yang dihuni 70.000 warga wajib KTP. Satu perangkat, katanya, hanya mampu melayani sekitar 100 orang per hari. "Kalau dua perangkat berarti baru 7.000 orang per bulan. Berarti bisa makan waktu 10 bulan itu. Jauh dari target 110 hari,” ungkapnya.

Pesimistis Selesai

Holding BUMN InJourney Siap Sambut Mudik dan Libur Lebaran 2024

Menurut Purba, Kementerian Dalam Negeri telah menjanjikan penambahan perangkat di kelurahan yang penduduknya padat. Pihaknya juga tengah melobi pemerintah pusat untuk tidak menarik perangkat e-KTP dari kelurahan sebelum seluruh warga terlayani.

Berdasarkan rencana awal, setelah November sebagian perangkat akan ditarik dari DKI Jakarta untuk diedarkan ke provinsi lain. "Kami berharap itu tidak dilakukan sampai seluruh warga terlayani,” katanya.

Purba pesimistis pembuatan e-KTP akan selesai sesuai target. Apalagi pencetakan e-KTP itu sendiri dilakukan serentak di Kementerian Dalam Negeri. "Tahun ini sepertinya sulit, mudah-mudahan tak sampai tahun depan," kata Purba.

Berikut adalah data jumlah warga Jakarta yang sudah dipanggil untuk pendataan e-KTP:

Siapakah Nicole Shanahan? Sosok Miliarder Dermawan Ditunjuk Sebagai Cawapres AS

Kepulauan Seribu 3.399
Jakarta Pusat 80.822
Jakarta Barat 137.867
Jakarta Selatan 107.983
Jakarta Timur 80827
Total Warga yang dipanggil 447.283

Mobil patroli polisi (FOTO ILUSTRASI)

Pelaku Jambret Tinggalkan Mobil Patroli Polisi yang Dia Bawa Kabur di Pinggir Jalan Lalu Kabur

Mobil patroli Polsek Setiabudi, yang berhasil dibawa kabur oleh pelaku jambret, yang beraksi di Jalan HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Jakarta Selatan, sudah diketemukan.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024