- Akbar Insani | Surabaya Post
VIVAnews -- Tak semua orang bisa berkumpul dengan keluarganya saat merayakan Hari Raya Idul Fitri tahun ini. Sekitar 23 anak di Kota Solo harus merayakan lebaran dalam tahanan.
Anak-anak berusia di bawah 18 tahun itu ditahan di Rutan Kelas I Kota Solo karena berbagai kasus, mulai pencurian dan tindak kekerasan. Walau sedih, mereka bisa menyampaikan salam kepada keluarga mereka. Mereka bisa berkirim kartu lebaran kepada keluarga mereka di rumah.
Kartu lebaran itu mereka buat dengan beragam. Ada yang menuliskannya dengan huruf Jawa, ada yang berbentuk ketupat, mewarnainya, dan mengucapkan selamat lebaran. Mereka juga meminta maaf kepada keluarga di rumah.
Dengan berkirim kartu lebaran ini, diharapkan mampu mengurangi beban psikologis anak-anak yang tidak bisa merayakan lebaran bersama keluarganya ini.
Lihat videonya di sini.