Mengapa Pemudik Kereta Api Turun 13 Persen

Arus Balik di Stasiun Senen Meningkat
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - PT Kereta Api Indonesia mengungkapkan, jumlah pemudik yang menumpang Kereta Api hingga H-1 turun 13 persen, dibanding dengan tahun lalu. 

Ekspansi Perusahaan Musik Terkemuka Asia Tenggara Diresmikan di Indonesia

Menurut Humas Daerah Operasi 1 PTKA Mateta Rizalulhaq, penurunan tersebut disebabkan dua faktor. "Turun karena faktor internal dan eksternal," kata dia di Stasiun KA Pasar Senen, Jakarta, Selasa 30 Agustus 2011.

Faktor internal, kata Mateta, disebabkan adanya aturan pembatasan tiket kereta ekonomi Lebaran yang hanya dijual dengan kuota 150 tiket per gerbong. "Hal itu berdasarkan keputusan Menteri Perhubungan Nomor 8 tahun 2001 pasal 10 ayat 1c, di mana penumpang ekonomi hanya boleh 150 tiket dan ini sudah diterapkan," ujarnya.

Sedangkan ekternal, menurutnya, karena banyak instansi tempat para pemudik bekerja menyediakan atau menggelar acara mudik bersama.

Di samping itu, Mateta menambahkan, pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil juga meningkat. "Itu sangat berpengaruh. Sebab, bagaimana juga dengan ongkos 50 ribu naik motor mereka sudah bisa sampai rumah," tuturnya.

Sementara itu, sejak H-7 sampai H-1 PTKA setidaknya telah menemukan 250 pelanggaran per hari penumpang KA yang akan berangkat tanpa disertai tiket, maupun kesalahan tanggal pemberangkatan.

Penampilan Makin Sopan, Nikita Mirzani Ternyata Diawasi Rizky Irmansyah

"Per hari ada 62 jadwal keberangkatan, sekitar 250 penumpang gelap tanpa tiket kami turunkan tidak boleh berangkat," tegasnya.

Tim Penyelamat Evakuasi Korban di Gedung Konser Moskow (Doc: X)

Rusia Sebut AS Buru-buru Tuduh ISIS Atas Serangan Gedung Konser di Moskow

Amerika Serikat (AS) disebut toleh Rusia elah mengambil tindakan terburu-buru dengan menyalahkan kelompok teror ISIS, atas teror di Moskow.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024