Awas, ATM Dibobol Pakai Call Center Palsu

Periksa Pengamanan ATM
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Modus aksi kejahatan Abdul Aziz (41) terbilang baru. Hanya berbekal duit Rp50 ribu, untuk membuat stiker call center, dia mampu membobol uang milik nasabah BRI.

Pria asal Tasikmalaya, Jawa Barat, itu ditangkap saat hendak membobol ATM milik Komang Triasa di Jalan Teuku Umar, Denpasar, Bali. Korban yang kartu ATM miliknya tertelan mesin, sempat menghubungi pelaku di nomor layanan call center yang tertera di dinding ruang ATM.

Merasa yakin itu petugas resmi di call center BRI, Komang tidak curiga sedikitpun ketika diminta memberikan nomor PIN-nya. Beruntung, di situ ada Komang Yudi, seorang teknisi CCTV, yang mendengar percakapan itu. Dia memperingatkan korban agar tidak sembarangan memberikan PIN.

Benar saja. Belakangan diketahui, nomor telepon call center itu palsu. Dan korbannya ternyata bukan cuma satu orang. Berdasarkan rekaman CCTV, diketahui beberapa nasabah melaporkan kartu ATM mereka juga telah dibobol. Ciri-ciri pelaku sama, yakni mengenakan helm dan jaket.

Komang Yudi pun menjebak pelaku. Dia minta Komang Triasa untuk meminta Aziz datang ke ATM itu. Begitu Aziz datang hendak mengambil kartu ATM korban yang tertelan, ia langsung diringkus dan diserahkan ke Polsek Denpasar Barat.

"Dari pengakuannya, pelaku telah beraksi di sejumlah lokasi di wilayah Denpasar dan Kuta," kata Kapolsek Denpasar Barat Komisaris Pol. Dewa Made Adnyana.

Dari pengakuan Aziz, dia mengaku memasang stiker call center palsu itu. Jika ada kartu ATM yang tertelan, pemiliknya otomatis akan menghubungi nomor palsu itu. Setelah korban menyebutkan nomor PIN-nya, Aziz langsung mendatangi lokasi ATM.

Untuk mengambil kartu ATM yang tertelan, Aziz cukup menggunakan kunci T dan plastik yang telah dikemas sedemikian rupa. "Saya belajar dari teman. Modalnya hanya Rp50 ribu untuk mencetak stiker call center beberapa bank nasional. Biasanya, lokasinya dipilih yang terpencil," dia mengaku.

Menurut Aziz, dari pengalamannya membobol ATM bank-bank nasional dengan modus ini, BRI yang paling gampang dia kerjai.

5 Fakta Mengerikan Jelang Duel Brighton vs Manchester City di Premier League

Polisi masih terus menyelidiki kasus ini. Diduga, Aziz telah beraksi di sejumlah lokasi dengan nilai pembobolan cukup besar. Dia kini terancam hukuman penjara hingga 5 tahun. (Laporan Bobby Andalan, Bali | kd)

Syahrul Yasin Limpo (SYL), Jalani Sidang Perdana

Anak Buah SYL Video Call Bahas 'Orang KPK' dan 'Ketua': Siapin Dolar Nanti Kami Atur

Mantan Sespri Sekjen Kementerian Pertanian, Merdian Tri Hadi menyebut terdakwa Kasdi Subagyo sempat berkomunikasi dengan seseorang melalui video call.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024