- AP Photo/Grace Wakary
VIVAnews - Hari ini, Minggu, 24 Juli 2011, sekitar 4.000 lebih pengungsi akan dipulangkan ke rumah masing-nasing. Jumlah pengungsi saat ini berjumlah 5.319 jiwa, yang berasal dari daerah di radius 3 km dari Gunung Lokon di Tomohon, Sulawesi Utara.
Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, saat ini radius bahaya berkurang 500 meter dari sebelumnya. Oleh karena itu, kata dia, pengungsi sudah dapat dipulangkan. "Radius kawasan rawan bahaya kini menjadi 3 km," kata Sutopo.
Para pengungsi tersebut berasal dari kelurahan Kinilow, Kinilow 1, dan Kakaskasen 1. Pemulangan akan dilakukan pada pukul 13.00 WITA.
Saat ini aparat Pemerintah Kota bersama BNPB dan TNI-POLRI tengah melakukan berbagai persiapan, seperti transportasi, logistik, pemasangan bendera, dan patok sebagai tanda posisi daerah aman.
Menurut laporan BNPB, status Gunung Lokon masih 'Awas'. Hingga saat ini aktivitas gunung aktif. Tremor masih terus terjadi, juga hembusan asap dengan ketinggian maksimal 200 meter dari bibir kawah. Lontaran material pijar menjangkau 2,5 km dari kawah Tompaluan. Hujan abu mengguyur lebat sampai radius 3 km dari kawah Tompaluan.
Belum dapat diprediksi kapan Gunung Lokon akan tenang kembali. Hal ini terutama disebabkan oleh keanehan urutan ledakan gunung. Karakteristik Gunung Lokon, dikatakan para ahli, berbeda dengan gunung-gunung lain ketika hendak meledak. Hal ini membuat Lokon sulit diramalkan. (kd)