Soekarno Lahir di Surabaya, Kata Sejarawan?

Soekarno mencoblos pada 1955
Sumber :
  • Arsip Nasional

VIVAnews - Apakah Presiden RI pertama, Soekarno dilahirkan di Blitar atau Surabaya, menjadi kontroversi menjelang peringatan 110 tahun kelahiran Sang Proklamator pada 6 Juni 2011 mendatang.

Seorang warga Surabaya menyatakan memiliki bukti bahwa Soekarno dilahirkan di Jalan Lawang Seketeng, Surabaya, yang sekarang berubah nama menjadi Jalan Pandean IV. Untuk "meluruskan sejarah", ia akan memasang sebuah prasasti di rumah itu, Jumat depan.

Benarkah Soekarno lahir di Surabaya? Sejarawan Asvi Marwan Adam mengatakan data otentik soal itu masih harus dikaji. "Seingat saya di Blitar tapi kemudian Bung Karno sekolah lagi di Surabaya, mondok di rumah di HOS Cokroaminoto," kata Asvi kepada VIVAnews.com, Selasa, 31 Mei 2011.

Sri Mulyani Buka Suara soal Rupiah Tembus Rp 16.200 per Dolar AS

Namun, tambah dia, pendapat yang menyatakan bahwa Bung Karno lahir di Surabaya bisa saja benar, jika dilengkapi sumber dan bukti-bukti rujukan yang sahih. "Saya akan mengecek lagi, mengapa muncul pandangan atau pendapat Soekarno lahir di Surabaya," tambah dia.

Yang pasti, tambah dia setengah bercanda, Surabaya ataupun Blitar, tempat lahir Soekarno pastilah hanya satu. "Tak mungkin ia lahir di dua tempat," kata Asvi.

Yang jelas bisa dilihat sekarang, tambah dia, ada makam Soekarno di Blitar--meski itu juga sempat jadi kontroversi. "Ada juga yang mempertanyakan, apakah benar Soekarno yang ada di makam itu," kata dia.

Saat makam dipugar beberapa tahun setelah Soekarno meninggal, Asvi menjelaskan, anggota keluarga tak diajak dan tak menyaksikan sendiri prosesnya.

Dalam sejarah Indonesia, perdebatan semacam ini lazim. Muncul juga misalnya perdebatan soal hari lahir tokoh-tokoh lain. "Ada juga perdebatan tempat lahir WR Supratman, pencipta lagu 'Indonesia Raya'," kata Asvi.

Dihubungi terpisah, sejarawan Universitas Gadjah Mada, Suhartono, menyatakan pendapat Soekarno lahir di Surabaya itu masih harus ditelusuri kebenarannya. "Sejauh yang pernah saya baca, di Blitar," kata dia.

Diterangkan dia, salah satu buku yang bisa jadi rujukan adalah biografi Soekarno karya Cindy Adams. "Ia pernah wawancara sendiri dengan Bung Karno," kata Suhartono. "Bisa dicek juga dari latar belakang kehidupan orang tuanya. Di mana Soekarno lahir adalah sesuatu yang bisa dicek." (kd)

4 ABG di Bekasi Tawuran Pakai Panah

Ngeri, ABG di Bekasi Kini Tawuran Pakai Panah

Polisi menangkap 4 Anak Baru Gede (ABG) yang tawuran di Kota Bekasi pada Sabtu dini hari, 20 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024