Kabut Tebal Tak Ganggu Penerbangan Pekanbaru

Kabut asap selimuti kota Pekanbaru, Riau
Sumber :
  • Ali Azumar | Riau

VIVAnews - Asap tebal menyelimuti Pekanbaru, Riau. Kabut tebal ini disebabkan oleh banyaknya titik api kebakaran lahan dan hutan.

Kabut asap di Pekanbaru ini muncul sejak tiga hari yang lalu. Hingga Kamis, 12 Mei 2011 ini, kabut asap semakin tebal.

Meskipun diselimuti kabut tebal, aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Syarif, Pekanbaru tidak terganggu. Pantauan VIVAnews, aktivitas bandara terlihat masih lancar. "Penerbangan lancar. Tidak ada penundaan," kata Iman, staf salah satu maskapai di bandara SSK II Pekanbaru.

Sementara itu, Staf Analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, Ardi, kepada VIVAnews mengatakan di Pulau Sumatera, titik api paling banyak terdapat di Pekanbaru. "Berdasarkan Satelit NOA A 18, di Riau terdapat hotspot (titik api) paling banyak di Sumatera, yakni 46 titik," kata Ardi di Pekanbaru, Riau.

Dia mengatakan, di Seluruh Sumatera terdapat 119 titik api. Selain di Pekanbaru, titik api juga tersebar di daerah lainnya. Di Aceh terdapat 3 titik, Sumatera Utara 8 titik, Sumatera Barat 16 titik, dan Jambi 19 titik.

Sementara itu, di Sumatera Selatan terdapat 20 titik api, Bengkulu 5 titik, dan Lampung 2 titik.

Selain kabut, banyaknya titik api ini, menyebabkan suhu di wilayah Sumatera mengalami kenaikan, khususnya di Pekanbaru. Dua hari lalu, tercatat suhu udara mencapai 36,5 derajat celcius. "Mengenai suhu saat ini masih cukup panas yakni 34,5 celcius. Tapi dibanding dua hari yang lalu, suhu panas sudah menurun," kata Ardi.

Masyarakat pun mulai merasa terganggu dengan tebalnya asap ini. Kabut ini, mengancam kesehatan masyarakat. Pemerintah sendiri, terus berusaha melakukan pemadaman sejumllah titik api. Namun, upaya itu masih dilakukan sebatas pada pemerintah kabupaten. (eh)

Viral Dugaan Pelecehan Seksual Mahasiswa Undip, Korban Curhat Malah Dicekoki Miras

Laporan: Ali Azumar l Riau

Ilustrasi simbol bendera PDIP saat Peringatan puncak Bulan Bung Karno 2023 di GBK

PDIP Harus Ambil Langkah Taktis jadi Oposisi Prabowo, Jangan Tersandera Hak Angket

PDIP masih berjaya di Pileg 2024 sehingga kursi Ketua DPR otomatis jadi jatahnya. PDIP masih bisa memainkan peran yang taktis di parlemen DPR untuk jaga marwah politiknya

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024