Australia Tawarkan Pendanaan Proyek Nirlaba

Ketua DPR Australia, Harry Jenkins, mencoba karya ilmiah pelajar Indonesia
Sumber :
  • VIVAnews/Kedutaan Besar Australia

VIVAnews - Pemerintah Australia kembali membuka tawaran untuk mendanai kegiatan-kegiatan nirlaba yang dirancang warga Indonesia maupun Australia. Proyek itu harus terkait dengan promosi saling pemahaman maupun mengeratkan hubungan kedua bangsa dengan nilai maksimal A$20.000, atau sekitar Rp186 juta per pemohon.

Tawaran pendanaan proyek ini dilakukan oleh Lembaga Australia-Indonesia (AII). Didirikan pemerintah Australia pada 1989, AII mendukung program-program untuk meningkatkan hubungan antara kedua negara dalam bidang seni, pendidikan dan Kajian Australia, kepemudaan, masyarakat madani, antar-agama, media dan olahraga.

Kedutaan Besar (Kedubes) Australia di Jakarta mengungkapkan, AII kembali memberi kesempatan kepada para pemohon dari Indonesia dan Australia untuk menyerahkan usulan proyek yang ditujukan untuk memajukan saling pengertian, kontak dan pertukaran yang lebih besar antara penduduk kedua negara.

Dana proyek yang diberikan berdasarkan proses pemilihan yang bersaing dan lazimnya dibatasi hingga maksimum A$20.000 per pemohon, demikian menurut Kedubes Australia.

Menurut Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Robilliard, hibah ini dimaksudkan untuk memberi dana awal untuk usulan-usulan yang inovatif serta relevan dengan tujuan dan sasaran AII. “AII memainkan peran penting dalam memperkuat hubungan antar-warga antara kedua bangsa kita,” ujar Robilliard. 
 
“Sebagai tetangga dan mitra strategis, karya AII memenuhi peran penting dalam memutakhirkan persepsi dan pemahaman antara penduduk Indonesia dan Australia,” lanjut Robilliard.

Para pemohon wajib mengisi formulir Permohonan Hibah Dalam Jaringan dalam bahasa Inggris (tersedia di http://dfat.smartygrants.com.au/aii) dan memberi semua informasi dan dokumentasi wajib yang diminta. Permohonan harus diisi dan diserahkan di sistem paling lambat Jumat 3 Juni 2011 pada 14:00 WIB.

Informasi lebih lanjut tentang AII dan proses permohonan hibah tersedia di situs web AII di http://www.dfat.gov.au/aii.

Cincin di Jari Manis Han So Hee Jadi Bukti Cinta? Kembali ke Korea Usai Kencan dengan Ryu Jun Yeol

Para pemohon di Indonesia disarankan untuk menghubungi Kantor Bagian Kebudayaan di Kedutaan Besar Australia di Jakarta (Tel. +62-21 2550 5260, Faks. +62-21 5227104, Email: cultural.jakarta@dfat.gov.au) untuk membicarakan permohonan mereka atau bila mereka mempunyai pertanyaan terkait dengan formulir Permohonan Hibah Dalam Jaringan. (umi)

Ilustrasi menabung.

Tabungan Bisa Terkikis Inflasi, Ini Bisa Jadi Salah Satu Opsi Simpanan

Tabungan dinilai bisa terkikis akibat inflasi kenaikan biaya hidup dan laju inflasi yang diprediksi bisa tinggi.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024