- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Presiden telah mengeluarkan 12 instruksi yang termuat dalam Instruksi Presiden no 1 tahun 2011 tentang penyelesaian kasus mafia pajak Gayus Tambunan. Dalam Inpres itu, Wakil Presiden Boediono diminta melakukan pengawasan kasus Gayus.
Boediono akan membuat pernyataan kepada pers terkait perkembangan penyelesaian kasus Gayus, Jumat, 25 Februari 2011 mendatang. Hal ini dikatakan Kepala Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan Kuntoro Mangkusubroto di Istana Bogor, 22 Februari 2011.
"Insya Allah hari Jumat akan ada rapat. Wapres akan menyampaikan press conference," kata Kuntoro. Hal senada juga diungkapkan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto. "Nanti ada lagi konferensi pers hari Jumat," ucap Djoko.
Wapres Boediono akan memberikan keterangan pers usai mendapatkan laporan, antara lain dari Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo, Jaksa Agung Basrief Arief, Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar, serta Menteri Keuangan Agus Martowardojo.
Keterangan pers kemungkinan terkait sanksi yang telah diberikan terhadap pelanggaran di sejumlah institusi, terkait kasus Gayus. "Follow up-nya seperti apa. Wapres yang akan menyampaikan itu," jelas Djoko.
Dalam kasus Gayus Tambunan, sejumlah personel Polri, Kejaksaan, dan Hakim sudah mendapat sanksi. Begitu juga dengan petugas pajak atasan Gayus Tambunan.
Pertama dalam 36 Tahun Korsel Gagal Lolos Olimpiade, Rekor Dihancurkan Timnas Indonesia U-23!
Timnas Indonesia U-23 menjadi penghancur rekor Timnas Korea Selatan. Hal tersebut usai Timnas Korsel takluk 10-11 (2-2) lewat adu penalti
