- ANTARA/Wihdan Hidayat
VIVAnews -- Ini peringatan bagi dunia penerbangan: tinggi kolom letusan Merapi diperkirakan mencapai ketinggian sekitar 9 kilometer dari puncak Merapi.
Jika ditambah dengan tinggi Merapi sekitar 3 kilometer maka, material vulkanik ini mencapai tinggi sekitar 12 kilometer atau 36 ribu kaki.
Kondisi ini terogolong berbahaya bagi penerbangan. "Kita ketahui pesawat terbang pada ketinggian 30 ribu feet. Sesuai prosedur SOP kami sudah sampaikan hal ini kepada otoritas bandara terdekat maupun Ditjen Perhubungan Udara," ujar Kepala Badan Geologi, R Sukhyar dalam konferensi pers di kantor BPPTK, Yogyakarta, Jumat 5 November 2010.
Abu vulkanik yang mencapai ketinggian penerbangan sangat membahayakan pesawat. Karena bisa mengganggu bekerjanya mesin pesawat. Dalam 30 tahun belakangan tercatat terjadi 60 kasus kerusakan mesin pesawat akibat abu vulkanik.
Kasus kerusakan mesin pesawat di Indonesia terjadi saat peristiwa letusan gunung Galunggung beberapa tahun lalu. Ketika itu pesawat maskapai penerbangan British Airways terpaksa mendarat di bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Sedang di luar negeri kasus serupa yang terjadi belum lama adalah akibat meletusnya gunung Binatubo di Filipina.
Selain mengganggu penerbangan, tingginya kolom letusan Merapi juga membuat abu terbawa angin hingga jauh.
Berdasarkan laporan sejumlah daerah di Jawa Barat sudah terkena abu vulkanik. Sedang daerah disekitar Merapi selain abu juga terkena hujan pasir. Kota Yogyakarta sejak Kamis malam (4/11/2010) tersapu abu vulkanik. Diseluruh penjuru kota tampak warna abu-abu keputihan
Tingginya kolom letusan Merapi itu menunjukan besarnya energi letusan gunung Merapi.
Seismograf di BPPTK merekam terjadinya tremor, guguran dan awan panas berlangsung terus menerus sejak dua hari hingga kini.
Laporan: Erick Tanjung| Yogyakarta
Ada Apa dengan Lolly? Ungkapan Capek dan Keinginan Hidup Tenang Jadi Sorotan
Laura Meizani Nasseru Asry atau yang akrab dengan nama Lolly mencurahkan isi hatinya untuk sang ibunda, Nikita Mirzani.
