Wartawan VIVAnews Wafat di Merapi

Yuniawan Wahyu Nugroho, wartawan VIVAnews
Sumber :
  • Dok Pribadi

VIVAnews - Yuniawan Nugroho, redaktur www.VIVAnews.com, turut menjadi korban dalam erupsi Gunung Merapi yang terjadi hari ini. Jasad Wawan, begitu panggilan wartawan yang lama meliput di gedung parlemen, ditemukan tewas di dekat rumah Mbah Maridjan di Desa Kinahrejo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta.

Pukul 22.42, VIVAnews mendapat telepon dari Iman Surahman, aktivis Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa, yang melakukan pencarian korban akibat erupsi Gunung Merapi sejak sore. Iman menyatakan, menemukan identitas Yuniawan Nugroho pada salah satu korban yang ditemukan tewas di rumah Mbah Maridjan.

"Benar atas nama Yuniawan Nugroho, lahir di Blora, mohon diikhlaskan saja, Wawan sudah meninggal dunia," kata Iman yang memang diminta VIVAnews untuk mencari tahu keberadaan Wawan. Iman masih berada di lokasi saat melaporkan temuan ini.

Arus Mobil saat Mudik 2024 Meningkat, Astra Infra Siapkan Hal Ini

Kepastian juga diperoleh stasiun televisi Metro TV yang mendapatkan gambar langsung jasad Yuniawan beserta identitasnya. Tayangan itu memastikan, pakaian dan sepatu yang terlihat pada jasad adalah milik Yuniawan.

Sebelumnya, VIVAnews kehilangan kontak dengan Wawan saat erupsi terjadi sejak pukul 17.02. Kontak terakhir Wawan dengan seorang temannya, terdengar suara dilatar yang menyebutkan ada api.

Otto Hasibuan: Kami Minta Megawati Dipanggil di Sidang MK, Mau Enggak?

Wawan yang dilahirkan 1 Juni 1968 ini sehari-hari bekerja di Jakarta. Hari ini, Wawan yang memiliki dua anak itu tiba di Yogyakarta untuk mewawancara Mbah Maridjan untuk liputan khusus Sorot pekan ini. Namun takdir berkata lain, Wawan menjadi salah satu korban tewas akibat sapuan abu vulkanik Merapi.

Selamat jalan kawan.

Andai Tak Ada Championship Series, Borneo FC Sudah Juara Liga 1 Musim Ini

(umi)

Kegiatan kelompok usaha PT Bumi Resources Tbk.

BUMI Resources Cetak Laba Bersih US$117,4 Juta di Tahun 2023

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mencatatkan pendapatan secara konsolidasian mencapai US$6,57 miliar di sepanjang tahun 2023. Tercatat, bahwa pendapatan BUMI berdasarkan PSAK

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024