Korban Tewas Tabrakan KA Bertambah Jadi 35

Evakuasi KA Senja Utama di Petarukan, Pemalang
Sumber :
  • ANTARA/Oky Lukmansyah

VIVAnews - Hingga sore ini jumlah korban tabrakan kereta api di Pemalang, Jawa Tengah, bertambah menjadi 35 orang.

Polisi Pastikan Tak Ada Kemacetan di Aceh Meskipun Lokasi Wisata Penuh

Kereta Api Argo Bromo Anggrek jurusan Jakarta-Surabaya menyeruduk KA Senja Utama Jakarta-Semarang di Stasiun Petarukan, Pemalang, dini hari tadi, Sabtu, 2 Oktober 2010.

Petugas jaga Rumah Sakit Umum Daerah Dr Azhari Pemalang mengatakan, hingga pukul 17.25, Minggu 2 Oktober 2010, korban meninggal telah bertambah dua orang, dari sebelumnya 33 orang pada siang tadi. "Ini catatan kami sekarang," kata Yayuk saat dihubungi VIVAnews. Yayuk mengatakan, semua korban meninggal saat ini berada di RS Azhari.

Pede MK Bakal Tolak Gugatan Anies-Ganjar, Yusril: Pentitum Tak Beralaskan Hukum

Sementara itu, korban luka-kuka yang masih dirawat di RS itu sebanyak 28 orang. "Ini ada yang luka parah dan ringan," katanya. Selain itu, korban luka juga ada yang dirawat di RS Santa Maria.

Berikut sebagian nama-nama korban meninggal:

1. Eko Suwondo: Jalan Borobudur Manyaran, Semarang
2. Budi Suyatno: Jalan Tidar, Kelapa Dua
3. Maryono: Duren Jaya
4. Asmail Anwar: Jalan Lorong 100 Koja, Jakarta Utara
5. Tri Suryati: Poncol, Ciracas, Jakarta Timur
6. Bayu Sakti: Bukit Leyangan Damai, Ungaran, Semarang
7. Heri Pramono: Asrama Yonif 320 Tapos
8. Widya Sandi: Semarang Barat
9. Agung Yuwono
10. Budi Setiawan: Desa Plombokan, Semarang Utara
11. Fikri Andika: Perum Bintara 2 Bekasi
12. Yulianto: alamat belum diketahui
13. Hertiyono: Jalan Gayam, Wonodri, Semarang
14. Yeni: Semarang
15. Bahtiar Oktaviandi: Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat
16. Andres: Salatiga
17. Freddy Adotan Sihombing: Jalan Damar Laut, Bagelan, Padang Alur.
18. Eko Setiawan: Kemuben, Kendal
19. Ferij Pahaling: Gedong Songoanyaram, Semarang

Pemungutan suara atau pencoblosan di pemilu. (Foto ilustrasi).

Diduga Ada Penggelembungan Suara, Caleg Golkar Sarim Saefudin Cari Keadilan

Dugaan pelanggaran administratif Pemilu 2024 dengan cara penggelembungan suara di Dapil 6 Kabupaten Bekasi telah merugikan caleg Golkar Sarim Saefudin.

img_title
VIVA.co.id
14 April 2024