Kasus Malaysia Ancam Posisi RI di ASEAN

Marty Natalegawa
Sumber :
  • Antara/ Widodo S Jusuf

VIVAnews – Menyelesaikan konflik dengan Malaysia, merupakan beban besar bagi Indonesia. Apalagi, Indonesia akan menjadi ketua ASEAN pada 2011.

Jalan Salib Kolosal di Ruteng Ikut Dijaga Remaja Muslim, Ribuan Orang Menyaksikan

Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa.

“Tahun depan ini akan jadi ketua ASEAN 2011. Itu sangat strategis. Sehingga  beban kita makin besar, untuk menunjukkan kita mampu menyelesaikan masalah dan tidak akan membiarkan situasi berkembang yang merugikan kepentingan nasional dan regional kita," kata Marty usai bertemu dengan Menteri Luar Negeri Thailand, Kasit Piromya di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Kamis 2 September 2010.

Untuk itu, Indonesia sangatlah berhati-hati dalam menyelesaikan konflik tersebut melalui jalur diplomasi.

Dijelaskannya, dalam kerangka ASEAN, Indonesia tidak membiasakan menjadi bagian dari  permasalahan.

“Kita problem solver [pemecah masalah], negara yang membantu negara lain memecahkan masalahnya. Kalau kita ada masalah dengan negara di ASEAN, kita harus selesaikan dengan baik" ujar Marty.

Menurutnya, dunia dan ASEAN akan melihat Indonesia, apakah sama seperti negara lain yang saling sikut, atau dipercaya sebagai penengah.

"Kita berjuang sekaligus memastikan kedaulatan kita. Namun semua itu dilakukan dengan cara-cara yang baik, tepat melalui jalur diplomasi. Karena yang sedang dipertaruhkan saat ini, tidak hanya dalam hubungan Indonesia-Malaysia, melainkan juga posisi Indonesiaa di ASEAN." tegas Marty.

Hubungan Indonesia- Malaysia kerap memanas akibat permasalahan dua negara berjiran yang tak kunjung selesai.

Terakhir, insiden saling tangkap di perairan Bintan, Jumat 13 Agustus 2010 memicu gelombang protes di Indonesia.

Massa Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) bahkan bertindak ekstrim, melempari Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta dengan tinja. Juga menginjak dan membakar bendera Malaysia, Jalur Gemilang.  (umi)

Laporan : Peni Widarti | Bali

[dok. KoinWorks]

Gandeng IDH.ID, KoinWorks Sediakan Layanan Pay Later bagi UMKM dan Ritel

KoinWorks, menjalin kemitraan strategis dengan PT Indonesia Distribution Hub alias IDH.ID, guna memberikan kemudahan pembayaran melalui layanan Pay Later

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024