FBR: Bila Ada Parpol Rusuh Apakah Dibubarkan?

Kapolri, Bambang Hendarso Saat Memastikan Noordin Tewas
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Senada dengan Front Pembela Islam (FPI), organisasi massa (ormas) Forum Betawi Rempug (FBR) juga menyayangkan pernyataan yang dikeluarkan Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri. FBR menilai data kekerasan tiga ormas, termasuk yang diduga dilakukan FBR, itu tidak benar.

"Mungkin Kapolri lagi ngelindur (mengigau). Namanya juga orang tua, lagi banyak masalah. Tidak usah diambil hati," kata juru bicara FBR, Junaedi, dalam perbincangan dengan VIVAnews.

Menurut Junaedi, informasi atau data yang disampaikan Kapolri itu harus ditinjau ulang dan diperinci lagi. Dia juga mempertanyakan definisi kekerasan yang sudah disampaikan Kapolri terhadap tiga ormas.

"Apakah ormas-ormas yang disebut tadi itu melakukan pelanggaran kepada seluruh bangsa?" Junaedi mempertanyakan. Junaedi melanjutkan, kenapa seolah-olah ormas menjadi bulan-bulanan.

Padahal, kata dia, masih banyak tugas negara yang masih menumpuk belum selesai. Tetapi, mengapa ormas menjadi sasaran petugas yang menjadi target untuk dibubarkan.

"Coba kalau partai politik yang bikin ribut dan rusuh. Apakah mau juga dibubarkan?" ujar dia. Maka itu, pembubaran ormas juga menjadi pertanyaan tersendiri bagi FBR.

Dia menilai, ormas-ormas itu harusnya dibina dan dipelihara bukan justru sebaliknya, dijauhi negara. FBR sendiri mengaku tidak pernah mendapat pembinaan dari kepolisian maupun pemerintah.

"Baru-baru ini ada sekali dari Bina Mitra. Itupun baru pemeriksaan kader organisasi, belum ada pembinaan," tegasnya. FBR sendiri telah menerapkan seleksi berlapis bagi para calon anggotanya.

Dari mulai persyaratan identitas, kartu keluarga, sampai surat keterangan Ketua RT. "Kita ini organisasi resmi. Kalau ormas resminya saja dinilai arogan, itu keterlaluan," sesalnya.

Kemarin, dalam rapat rencana revisi UU Ormas, Kapolri mengatakan dari tahun ke tahun ada tiga ormas yang cenderung melakukan tindakan kekerasan. Ketiganya yakni Front Pembela Islam (FPI), Forum Betawi Rempug (FBR), dan Barisan Muda Betawi.

"Pada tahun 2010 ini saja, ketiga ormas itu melakukan 49 kali tindakan kekerasan," kata Kapolri. (hs)

MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024, Begini Respons Pelaku Pasar Keuangan
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Gilas Yordania, Coach Justin Puji STY: Sekarang Gak Long Ball Lagi

Justinus Lhaksana atau yang akrab dipanggil Coach Justin memuji Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia menggilas Yordania di Piala Asia U-23 dengan skor 4-1 Minggu, (21/4).

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024