- Abror Rizky/Biro Pers Istana
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ibu Negara akan bertolak ke Singapura dan Malaysia senin pekan depan. Presiden diagendakan akan bertemu dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.
"Presiden akan berada di Singapura sampai tanggal 18 Mei. Selanjutnya Presiden akan berkunjung ke Malaysia tanggal 18-19 Mei 2010," kata Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional, Dino Patti Djalal dalam rilis yang diterima VIVAnews, Jumat 14 Mei 2010.
Presiden SBY dan PM Singapura akan membahas masalah kerja sama ekonomi, investasi dan perdagangan serta batas maritim dan kerjasama patroli di Selat Malaka dalam acara 'Leaders’ Retreat. "Kedua pemimpin juga akan me-review kerjasama yang telah dicapai selama ini," kata Dino.
Dia mencatat volume perdagangan Indonesia-Singapura tahun 2009 berjumlah SG$ 58,5 miliar, menurun dari tahun sebelumnya, SG$ 75.17 miliar. "Akibat dampak krisis ekonomi global."
Sementara itu, investasi Singapura di Indonesia pada tahun 2009 menunjukkan peningkatan yaitu sebesar US$ 4,3 miliar, menduduki peringkat ke-1 realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) di Indonesia.
Presiden kemudian akan melanjutkan lawatannya ke Malaysia, 18-19 Mei 2010. Selama di Malaysia, kata Dino, Presiden akan menghadiri '7th Annual Consultation Indonesia – Malaysia'
Dalam Konsultasi Tahunan tersebut, jelas Dino, Presiden SBY dan Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Mohd Najib Tun Abdul Razak akan membahas hubungan dan kerjasama Indonesia – Malaysia di berbagai bidang.
"Antara lain kerjasama ekonomi, investasi, perdagangan, tenaga kerja, pariwisata," kata Dino.
Setelah itu, SBY juga diagendakan menerima kunjungan kehormatan dari Ketua World Islamic Economic Forum (WIEF), Tun Musa Hitam. "Lalu, pada 19 Mei 2010, Presiden akan menghadiri serta menyampaikan pidato pada '6th World Islamic Economic Forum' di Kuala Lumpur Convention Center."
Dino juga mencatat volume perdagangan Indonesia-Malaysia tahun 2009 berjumlah US$ 12,50 miliar, menurun dibandingkan dengan tahun 2008 yaitu US$ 15,35 miliar.
Sementara itu investasi Malaysia di Indonesia tahun 2009 berjumlah US$ 129,32 juta, menduduki peringkat ke-10 dalam realisasi PMA. (hs)
Viral Video Nikita Mirzani Nangis Sesegukan Usai Putus dari Ajudan Prabowo Subianto
Nikita Mirzani sempat berharap pria bertubuh gagah itu menjadi pelabuhan terakhirnya dan mampu membimbingnya ke arah yang lebih baik.
