- Antara/ Prasetyo Utomo
VIVAnews -- Tentara Nasional Indonesia (TNI) bekerja sama dengan United States Army Pacific (USARPAC) akan menyelenggarakan Asia-Pacific Militery Medicine Conference (APMMC) XX tahun 2010.
Acara yang rencananya akan dibuka Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso di Hotel Shangri La, Jakarta, akan diikuti 38 negara selama lima hari, mulai tanggal 3 sampai dengan 7 Mei 2010.
APMMC melalui koordinasi dan kolaborasi regional merupakan konferensi kesehatan militer multilateral yang dirancang dalam berbagai forum kegiatan pada tataran kebijakan sampai pada forum teknis yang membahas tentang permasalahan kesehatan militer yang berkembang di kawasan Asia Pasifik.
Kegiatan APMMC XX 2010 akan diikuti 450 peserta yang berasal dari 38 negara Asia Pasifik dalam bentuk forum ilmiah, plenary presentation, breakout presentation, poster viewing, simulation dan cultural event serta kunjungan wisata pada daerah DKI Jakarta dan Jawa Barat.
Tujuan APMMC adalah untuk meningkatkan pengetahuan ilmiah personel kesehatan TNI khususnya dalam beradaptasi dengan perubahan lingkungan kawasan dan global, meningkatkan kerjasama konferensi kesehatan dan interelasi antara militer negara-negara Asia Pacific dan saling tukar menukar informasi dan pengetahuan tentang tugas pokok masing-masing kesehatan militer antara negara-negara Asia Pacific.
Sementara, sasaran yang ingin dicapai dari pelaksanaan APMMC adalah terjalinnya kerjasama kesehatan militer negara-negara Asia Pacific dalam penanggulangan penyakit yang ada di kawasan Asia Pacific.
"Bagi TNI dapat meningkatkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan berdasarkan perkembangan IPTEK terkini bidang kesehatan sebagai dampak dari pertukaran pengetahuan dan teknologi antara negara-negara Asia Pacific," ujar Kadispenum Puspen TNI, Kolonel Lek Ir. Prakoso, kepada VIVAnews, Senin 3 Mei 2010. (umi)
Laporkan Albertina Ho ke Dewas KPK, Nawawi: Itu Sepenuhnya Sikap Nurul Ghufron
Ketua sementara KPK, Nawawi Pomolango buka suara soal laporan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron ke Dewas KPK. Ia menyebut terkait laporan Ghufron kepada Albertina Ho di Dewas
