Siswi Hamil dan Dua Tahanan Ikut UN

SURABAYA POST - Ujian Nasional (UN) tingkat SMA sederajat digelar serentak Senin 22 Maret 2010 mulai pukul 07.00 pagi tadi. Di Kabupaten Sidoarjo, Ujian Nasional (UN) juga diikuti dua siswi hamil dan dua siswa yang menjadi tahanan.

UN hari pertama mengujikan mata pelajaran Bahasa Indonesia pada jam pertama (08.00-10.00 WIB). Jam ujian kedua mata ujiannya Biologi untuk peserta SMA jurusan IPA, Sosiologi untuk SMA jurusan IPS, Sejarah Budaya/Antropologi untuk siswa SMA jurusan Bahasa, dan Fikih untuk peserta ujian dari MA.

UN diikuti 348.040 siswa di seluruh Jatim. Rinciannya, 143.319 siswa SMA, 64.976 siswa MA, 139.387 siswa SMK, dan 120 siswa SMA Luar Biasa. Di Surabaya, UN diikuti 34.358 siswa di lebih dari 255 sekolah meliputi SMA, MA, dan SMK.

Khusus di Sidoarjo, UN diikuti 11.322 murid SMA/MA dan 10.444 murid SMK. Kabid Pendidikan Menengah Umum (Dikmenum) Dinas Pendidikan Kabupaten (Dikkab) Sidoarjo Anik Kadarwati mengatakan, dari puluhan ribu peserta Unas itu, dua di antaranya dalam keadaan hamil.

Dua siswi di SMA swasta yang ada di Sidoarjo dan Taman ini adalah korban tindak pidana asusila. ’’Kami tidak pernah mengeluarkan larangan bagi sisiwi hamil untuk mengikuti UN. Mereka berdua sudah lama terdaftar sebagai peserta UN,’’ kata Anik dengan nada tinggi. Anik gusar.

Beberapa hari sebelum pelaksanaan UN, media lokal Jawa Timur memang ramai-ramai memberitakan ada dua siswi yang dipastikan tidak dapat mengikuti UN karena hamil. Informasi itu dirilis Wakil Direktur Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (P3A) Sidoarjo Suagustono. "Berita itu nggak benar. Siapa itu, koordinator P3A itu (Suagustono, Red) ngomongnya ngawur. Tidak dicek lebih dulu," tandas Anik.

Kabag Bina Mitra Polres Sidoarjo Kompol Moh. Fatoni WP saat mendampingi Wabup Sidoarjo Saiful Ilah melakukan sidak hari pertama pelaksanaan UN pagi tadi, mengatakan, ada dua peserta UN yang berstatus tahanan.

Satu di antaranya tahanan di Lembaga Pemasyarakatan Delta Sidoarjo, yaitu Yoga Pratama, siswa SMA Budi Utomo, Prambon. Dia tersangka pencurian dengan pemberatan dan sudah 2 bulan mendekam di Lapas. Satu lagi tahanan Polsek Sedati atas nama M. Erwin, siswa SMK Antartika, Buduran, tersangka pengedar sekaligus pengguna narkoba.

’’Yang ditahan di Lapas, mengikuti UN di Lapas. Yang tahanan Polsek Sedati, mengikuti UN di sekolahnya. Tadi pagi sudah di antar ke sekolahnya dalam kawalan petugas,’’ tutur Fatoni.

Wakil Bupati Saiful Ilah seusai sidak UN di SMKN 1 Sidoarjo menegaskan, siswa-siswi yang bermasalah dengan hukum maupun bermasalah akibat tindakan asusila tak boleh dilarang ikut UN. ’’Sebab, itu tidak ada kaitannya dengan pendidikan akademis. Perkara mereka lulus atau tidak, ya itu kita lihat saja nanti.’’

Laporan: Satriyo Eko P.

Pengamat sebut Hadirnya Anies dan Muhaimin di KPU Beri Legitimasi Hasil Pemilu
Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Temui Presiden Jokowi di Istana

Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto, dan Gibran Rakabuming Raka, menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu malam, 24 April.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024