SURABAYA POST - Proyek dermaga Pelabuhan Tanjung Tembaga yang bakal menjorok sekitar 1,5 kilometer ke laut dengan kedalaman 6 meter ternyata belum cukup. Itu sebabnya, Pemerintah Kota Probolinggo mengusulkan dermaga diperpanjang hingga pada kedalaman 12 meter.
Walikota Buchori mengusulkan proyek pelabuhan dibangun seoptimal mungkin hingga kedalaman dermaga 12 meter. Dananya akan diusulkan dari APBN 2010 sekitar Rp 50 miliar.
Hal itu diutarakan Buchori saat meninjau proyek pelabuhan. Buchori yang didampingi sejumlah kepala satuan kerja (Satker) Pemkot Probolinggo dan pihak Administrator Pelabuhan (Adpel) juga mengusulkan tambahan dana melalui APBN-P (APBN Perubahan) Rp 50 juta.
Walikota menambahkan proyek pelabuhan memang termasuk multiyears. “Nanti setelah proyek pelabuhan selesai, kami mengusulkan pembangunan jalan akses dari JLU (jalan lingkar utara) ke pelabuhan dengan dana Rp 200 miliar,” ujarnya.
Ditanya mengapa tidak memanfaatkan jalan yang ada sekarang, walikota mengatakan, jalan tersebut tidak layak lagi. “Jalan milik Pelindo itu sempit dan kondisinya rusak parah,” ujarnya.
Kelak, jalan akses ke pelabuhan itu dibangun di sisi barat jalan milik Pelindo. “Jadi nanti tidak lagi melalui jalan Pelindo, langsung dari pelabuhan ke JLU,” ujar Walikota.
Hingga pertengahan Januari 2010 ini, tahap pertama proyek pelabuhan sudah selesai sekitar 90%. Proyek jangka pendek itu di antaranya berupa causeway (jalan lintas melalui perairan yang ditinggikan) sepanjang 580 meter. Kemudian disambung dengan 2 trestel (jembatan pancang) sepanjang 380 meter dan 300 meter. Di kedua trestel itu dibangun dua dermaga jetty.
Laporan | Iksan Mahmudi
Khawatir Ada Aksi saat Putusan Sengketa Pilpres, TKN Siapkan Satgas Khusus
TKN menyampaikan pesan Prabowo kepada barisan pendukungnya agar mempercayakan putusan sengketa pilpres terhadap hakim MK.
