16 Pati TNI Dimutasi

VIVAnews -- Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI) melakukan mutasi terhadap sejumlah jabatan dilingkungan TNI, berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor : Kep/ 7/ I / 2010  tanggal 11 Januari  2010.

Dalam hal ini telah diputuskan tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI  yang terdiri dari, 1  orang di jajaran Mabes TNI, 8  orang di jajaran TNI AD, 2  orang di jajaran TNI AL, 5 orang di jajaran TNI AU.

Mereka yang dimutasi yakni, 8 orang mutasi antar jabatan dalam pangkat yang sama yaitu, Marsdya TNI Eris Herryanto, dari Dansesko TNI menjadi Irjen Kementerian Pertahanan, Laksdya TNI Moekhlas Sidik, dari Wakasal menjadi Dansesko TNI, Mayjen TNI Muhammad Noer Muis, dari Pangdam XVI/Ptm menjadi Pangdam I/BB, Mayjen TNI Hatta Syafrudin dari Pangdivif-1 Kostrad menjadi Pangdam XVI/Ptm, Brigjen TNI Waris dari Staf Khusus Kasad menjadi Kasdam Jaya, Marsma TNI Sudipo Handoyo dari Kadispamsanau menjadi  Danpuspomau, Brigjen TNI  Christian Zebua, dari Kadispenad menjadi Waaslog Kasad dan Brigjen TNI S. Widjonarko, dari Staf Khusus Kasad menjadi Kadispenad.

Sementara 8 orang promosi jabatan yaitu Laksda TNI Soeparno dari Asops Kasal menjadi Wakasal, Marsda TNI Sukirno, dari Aspers Kasau menjadi Wakasau, Mayjen TNI Burhanudin Amin dari Pangdam I/BB menjadi Pangkostrad,  Brigjen TNI Moeldoko, dari Kasdam Jaya menjadi Pangdivif-1 Kostrad, Marsda TNI Bonggas S. Silaen, dari Gubernur AAU menjadi Dirjen Renhan Kementerian Pertahanan, Marsma TNI Sru A. Andreas, dari Danpuspomau menjadi Gubernur AAU, Brigjen TNI Budi Rahmat dari Waaslog Kasad menjadi Staf Khusus Panglima TNI dan  Kolonel Pnb Zulhasmi, dari Paban III/Intelud Spamau menjadi Kadispamsanau.

Pelaku Ditangkap, Begini Modus Sopir Taksi Online Todong Penumpang Rp 100 Juta
Penyelundupan Pil Koplo di Lapas Yogyakarta (dok istimewa)

Pengunjung Coba Kelabui Petugas Lapas Yogyakarta Simpan Pil Koplo di Betis, Malah Ketahuan

Petugas Lapas Kelas IIA Yogyakarta menggagalkan dua kali penyelundupan pil koplo dari pengunjung kepada warga binaan, salah satunya bermodus menyembunyikan pil di betis.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024