Mengapa Gempa Tasikmalaya Kembali Terjadi

VIVAnews - Gempa  berkekuatan 5,4 Skala Richter (SR) kembali mengguncang Tasikmalaya Jawa Barat, Minggu pagi, 10 Januari 2010. Meski tak sampai menimbulkan tsunami, gempa tersebut membuat masyarakat panik. Mereka masih trauma.

Sebab, gempa dengan kekuatan 7,3 skala Richter mengguncang Tasikmalaya pada Rabu 2 September 2009. Puluhan orang tewas dalam bencana itu.

Berdasarkan data Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), Pusat gempa terletak di 84 km BaratDaya Tasikmalaya, Jawa Barat, 90 km BaratDaya Ciamis, Jawa Barat, 125 km BaratDaya Cilacap, Jawa Tengah, 126 km Tenggara Bandung, Jawa Barat, 238 km Tenggara Jakarta, DKI Jakarta.

Menurut Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVG), Surono, gempa tersebut terjadi akibat aktifitas subduksi.

"Terjadi akibat aktifitas penujaman (subduksi) lempeng Samudra Hindia ke arah bawah lempeng Eurasia”, ujar Surono, seperti dimuat laman Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, Rabu 13 Januari 2010.

Lebih lanjut menurut Surono, wilayah selatan Jawa Barat pada umumnya disusun oleh batuan sedimen, batuan gunungapi, dan batuan berumur Tersier lainnya yang telah mengalami pelapukan.

Di sebelah utaranya disusun oleh alluvium, batuan gunungapi dan batuan lainnya berumur Kwarter. "Batuan-batuan tersebut bersifat urai, lepas, unconsolidated sehingga bersifat memperkuat efek goncangan gempa," tambah dia.

Surono meminta masyarakat agar tetap tenang dan mengikuti arahan serta informasi dari petugas. Masyarakat jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempabumi dan tsunami.  "Namun tetap mewaspadai terjadinya gempa susulan."

Pasien Imunodefisiensi Primer Minta Pemerintah Masukkan Terapi IDP ke dalam Formularium Nasional
Ketum Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Syaikhu Bicara Peluang PKS Gabung dengan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu turut buka suara soal peluang akan gabung atau tidak ke Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024