Paus Benediktus XVI: Gus Dur Negarawan Besar

VIVAnews - Kabar wafatnya mantan Presiden KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur sudah sampai ke Vatikan. Paus Benediktus XVI mengirim ucapan duka belasungkawa di malam hari ke tujuh wafatnya Gus Dur.

"Kau telah panggil Bapak kami Abdurahman Wahid yang selalu mengajarkan perdamaian. Bangsa ini membutuhkan beliau," kata Romo Benny Susetyo yang menyampaikan kabar duka Paus Benediktus XVI.

Kabar ucapan belasungkawa itu dibacakan Romo Benny di hadapan ratusan peserta tahlilan malam tujuh hari wafatnya Gus Dur, di Jalan Warung Sila, Ciganjur, Jakarta Selatan, Selasa 5 Januari 2010.

Paus, seperti yang dibacakan Romo Benny, merasa bahwa dunia ini telah kehilangan negarawan yang besar. "Yang mengajarkan perbedaan," lanjut Romo Benny.

Acara tahlilan tujuh hari wafatnya Gus Dur itu dihadiri ratusan orang. Massa berjejalan dengan rapih di bawah tenda yang sudah disiapkan panitia.

Tahlilan ini tidak hanya dihadiri umat Muslim, tapi juga dari beberapa tokoh lintas agama dan etnis.
 

Kata Shin Tae-yong Usai Heerenveen Izinkan Nathan Tjoe-A-On Kembali ke Timnas Indonesia U-23

ismoko.widjaya@vivanews.com

Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Pengamat sebut Hadirnya Anies dan Muhaimin di KPU Beri Legitimasi Hasil Pemilu

Kehadiran pasangan AMIN saat penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024–2029 dinilai bisa memberi legitimasi hasil Pemilu 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024