Pelaku pelajar dan PNS

Lagi, Video Mesum Beredar

SurabayaPost - Kali ini, ditemukan video mesum di Gresik dan Bangkalan. Ironisnya video mesum yang beredar di Bangkalan, diduga pelakunya seorang Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangkalan.

Sementara video mesum yang beredar di Gresik, ditengarahi dilakukan oleh pasangan siswi SMA swasta di Kecamatan Menganti, berinisial MS, bersama pacarnya, seorang karyawan swasta berinisial EF.

Video yang berdurasi kurang dari 3 menit itu menggambarkan kedua pasangan MS dan EF melakukan adegan mesum di sebuah kamar. Diduga, video itu direkam awal September lalu, sebelum bulan puasa. Ironisnya, pelaku perempuannya mengenakan jilbab.

Kasat Reskrim Polres Greesik, AKP Ernesto Seiser, mengatakan pelaku video mesum bakal dijerat pasal 282 KUHP, tentang pornografi dengan ancaman hukuman 2 tahun 8 bulan.

Menanggapi hal itu Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Gresik, Khusnan Ali, mengatakan ini tamparan bagi masyarakat Gresik yang dikatakan sebagai kota santri.

Sementara itu, sejak Senin kemarin, di Kab. Bangkalan juga beredar video mesum. Video mesum itu beredar dari hp ke hp. Ironisnya, adegan video mesum itu direkam di tempat terbuka.

Diduga, pelaku melakukan adegan itu di sebuah tempat wisata mercusuar, kab. Bangkalan. Dalam tayangan berdurasi kurang dari 5 menit itu, mereka melakukan adegan oral seks.

Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Suwarno, membenarkan beredarnya video mesum itu. Sementara pelaku yang diduga PNS di Pemkab Bangkalan berinisian RD, telah dimintai keterangan di Polres Bangkalan.

Sementara pasangan mesumnya yang menjadi tenaga honorer di Pemkab, yang berinisial DN, sejak beredarnya video mesum itu, tidak masuk kantor. Wakil Bupati Bangkalan Safiq Rofi’I mengatakan, sampai saatnya jajarannya sedang melakukan penyelidikan atas kasus video mesum ini. sep, kas

Anies dan Cak Imin Hadir ke KPU Jelang Penetapan Prabowo-Gibran
Yandri Susanto

PAN Anggap Anies dan Ganjar Hadir atau Tidak dalam Penetapan Prabowo Tak Ada Pengaruhnya

PAN menyebut kehadiran kubu Anies-Muhaimin dan kubu Ganjar-Mahfud tidak memberikan pengaruh pada penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024