Kabinet Indonesia Bersatu II

Menhan Fokus Selesaikan UU Rahasia Negara

VIVAnews - Titik berat pemberantasan teroris akan menjadi perhatian utama Menko Politik, Hukum, dan Keamanan.

PSS Sleman Fokus ke 3 Laga Terakhir demi Hindari Degradasi

Adapun Kementerian Pertahanan akan lebih memfokuskan pada agenda penyelesaian masalah peradilan militer dan Rancangan Undang-undang Rahasia Negara.

"Soal pemberantasan teroris tadi disampaikan. Tapi poinnya masalah politik, hukum, dan keamanan," kata Menteri Pertahanan Purnomo Yusginatoro di sela-sela acara National Summit 2009, di Ritz Carlton, Jakarta, Jumat kemarin, 30 Oktober 2009.

Untuk pemberantasan terorisme, Purnomo mengatakan, pemerintah akan membentuk badan nasional anti teror dan majelis keamanan nasional. Tapi itu pun harus menunggu Undang-undang Terorisme nomor 15 Tahun 2003 selesai di revisi.

"Setelah kita selesaikan undang-undangnya, nanti kita lihat apa perlu dibentuk badan nasional anti terorisme atau majelis keamanan nasional," kata dia.

"Yang akan kami selesaikan adalah peradilan militer, Komisi Nasional Keamanan Internasional, kemudian Undang-undang Rahasia Negara. Jadi itu yang akan menjadi fokus kami nanti," tutur Purnomo.

hadi.suprapto@vivanews.com

Pendeta Gilbert Lumoindong

Usai ke Rumah Jusuf Kalla, Pendeta Gilbert Datangi MUI untuk Minta Maaf

Tidak hanya mendatangi mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) selaku Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI), Pendeta Gilbert Lumoindon kini juga menyambangi kantor MUI Jakart

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024