Polri Lempar 'Bola Panas' ke Pansel KPK

Kapolri Badrodin Haiti pimpin apel pasukan Operasi Ketupat 2015
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin

VIVA.co.id - Mabes Polri akan menyerahkan nama calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Bareskrim kepada Tim Pansel KPK.

Menurut Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Badrodin Haiti, Tim Pansel KPK yang memiliki kewenangan untuk mengumumkan siapa tersangka itu.

"Saya sudah sampaikan, saya tidak akan sebutkan nama-namanya, karena itu terkait Pansel. Silakan tanya Pansel," ujar Badrodin Haiti saat ditemui usai mengadakan pertemuan dengan Menko Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli di Gedung Badan Pengkajian Dan Penerapan Tekonologi (BPPT), Jakarta, Senin 31 Agustus 2015.

Dengan pernyataan dari Badrodin ini, maka Pansel KPK akan menjadi satu-satunya sumber informasi bagi publik untuk mengetahui siapa capim KPK yang terlibat kasus hukum dan telah diselidiki polisi. Sementara, publik sampai bertanya-tanya, siapa tersangka yang dimaksud oleh Polri.

Seperti diketahui, Tim Pansel KPK telah menyelesaikan tahapan wawancara terhadap ke 19 kandidat capim KPK yang telah dilaksanakan pada 24-26 Agustus 2015.

Adapun 19 nama-nama pansel yang tengah dalam penilaian tahap akhir yakni, Ade Maman Suherman (Ketua Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Universitas Jenderal Soedirman), Agus Rahardjo (Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintahan), Alexander Marwata (Hakim Ad Hoc Tipikor PN Jakarta Pusat), Brigjen Pol Basaria Panjaitan (Widyaiswara Madya Sespimti Polri), Budi Santoso (Komisioner Ombudsman), Chesna Fizetty Anwar (Direktur Kepatuhan Standard Chartered Bank), serta Firmansyah TG Satya (pendiri dan Direktur Intercapita Advisory, Consultant Strategic and Business, Investment Banking, Audit and Governance Risk Management).

Selanjutnya, Giri Suprapdiono (Direktur Gratifikasi KPK), Mayjen TNI (Purn) Hendardji Soepandji (mantan Aspam KSAD), Jimmly Asshiddiqie (Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu), Johan Budi SP (pimpinan sementara KPK), Laode Muhammad Syarif (akademisi Universitas Hasanuddin), Mohammad Gudono (Ketua Komite Audit UGM dan Direktur Program Studi Magister Akuntansi FEB UGM), Nina Nurlina Pramono (Direktur Eksekutif Pertamina Foundation).

Lima calon lainnya yakni, Saut Situmorang (Staf Ahli Kepala BIN), Sri Harijati (Direktur Perdata Jam Datun Kejaksaan Agung), Sujanarko (Direktur pada Direktorat Pembinaan Jaringan Kerja Sama Antar-Komisi dan Instansi KPK), Surya Tjandra (pengacara publik), dan Irjen Pol Yotje Mende (eks Kapolda Papua). (ase)

Pimpinan Baru KPK Terpilih, Johan Budi Tersingkir

Tentukan Ketua KPK, Komisi III DPR Kembali Gelar Voting

Penghitungan suara kini tengah dilaksanakan. Agus Raharjo memimpin.

img_title
VIVA.co.id
17 Desember 2015