- ANTARA/Faisal Hanafi
VIVAnews - Bencana banjir melanda Kendari, Sulawesi Tenggara. Hujan deras mengguyur ibukota propinsi itu membuat sungai meluap dan merendam 70 persen wilayah tersebut. Hal itu diungkapkan Politisi Demokrat asal daerah pemilihan Kendari, Umar Arsal, Rabu malam, 17 Juli 2013.
Umar bersama tim Divisi Tanggap Darurat DPP Partai Demokrat membantu para korban banjir dalam evakuasi para korban, tim kesehatan dokter, logistik, bantuan air bersih dan mendirikan dapur umum.
"Ini baru pertama kali banjir melanda di daerah Kendari Sulawesi Tenggara. Hampir 30 tahun daerah ini tidak pernah terkena musibah banjir," ujar Umar.
Umar berharap apa yang telah dilakukan bersama tim dapat meringankan para korban, seperti memberika kekuatan para korban khususnya umat muslim yang tengah beribadah menjalankan ibadah puasa.
"Karena kami juga menyiapkan makanan menu untuk berbuka dan sahur. Tentunya mereka yang masak memang sudah terlatih dalam menangani korban banjir," kata Umar.
Banjir Kendari sudah dinyatakan siaga 1 lantaran sungai Mandonga meluap hingga puluhan rumah warga disekitar bantaran terendem air bah setinggi lutut orang dewasa.
Selain Kendari, mereka juga terjun membantu korban banjir di Wajo. "Di Wajo kita kerjasama dengan senior saya Pak Jafar Hafsah," kata Umar.