Percepatan Proyek Jalur Puncak II Habiskan Rp800 Miliar

Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat
Sumber :
  • jabar.go.id

VIVAnews - Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana mempercepat pembangunan jalur Puncak Dua. Pembangunan salah satu jalur utama di Jawa Barat itu sudah direncanakan sejak dua tahun lalu.

Jika Perang Dunia ke-3 Pecah, Benarkah akan Jadi Perang Akhir Zaman Jelang Kiamat?

"Pembangunannya akan menghabiskan anggaran hampir Rp800 miliar. Dan ditargetkan selesai pada 2015," kata Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, saat berkunjung ke Cianjur, Minggu 13 Januari 2013.

Jalan sepanjang 40 kilometer itu diharapkan bisa menjadi jalur alternatif yang bisa mengatasi kemacetan di kawasan Puncak dari arah Jakarta, Bogor maupaun dari Bandung dan Sukabumi.

"Hingga saat ini masih dalam pembebasan tanah. Dari laporan yang saya terima sudah dibebaskan sekitar enam kilometer. Untuk pembebasan ini sudah menghabiskan dana Rp50 miliar," kata dia.

Heryawan mengharapkan anggaran dari pemerintah pusat dapat segera turun. Dalam rencana yang disepakati, pembangunan jalur ini akan didanai APBD Jawa Barat dan dibantu APBN.

Menurut politisi PKS itu, jalur Puncak II ini sudah menjadi kebutuhan warga Jabodetabek yang hendak berlibur dan berwisata ke luar kota. Maka dari itu, ucapnya, jalur ini menjadi kebutuhan yang sangat mendesak dan harus segera dibangun.

Brutalnya Israel, Mayat Warga Palestina Ditemukan di RS Nasser dengan Kondisi Telanjang & Diborgol

"Pembangunan membutuhkan koordinasi yang baik antara Pemprov Jabar, Pemkab Cianjur, dan Pemkab Bogor," kata dia. Nantinya, jalur itu akan
mengatasi kemacetan di Puncak II wilayah Bogor seperti Sentul, Ciawi hingga Cisarua. Dan Cianjur seperti kawasan Cipanas, Megamendung, Cisarua hingga Puncak. (ren)

Hard Gumay

Hard Gumay Ramal Kasus Hukum Chandrika Chika, Warganet: Gila, Ilmunya Dalem Banget

Ramalan dari Hard Gumay kembali mengguncang jagad maya karena prediksinya tentang Chandrika Chika, seorang selebgram yang baru-baru ini tertangkap kasus narkoba

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024