Kasus Jamwas

@fajriska: Saya Bukan Fajriska Mirza atau Boy

Jampidsus, Marwan Effendy
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Akun twitter @fajriska yang belum diketahui identitasnya itu membantah dirinya merupakan Fajriska Mirza alias Boy. Fajrizka Mirza merupakan orang yang dilaporkan dengan tuduhan pencemaran nama baik oleh Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Marwan Effendy.

"Dengan senang hati, saya bukan Fajriska Mirza atau Boy," kata pemilik akun twitter @fajriska dalam pesan kepada VIVAnews.

Marwan melaporkan Fajriska alias Boy yang disebut sebagai pemilik akun twitter @fajriska. Dalam akun twitter itu, nama Marwan disebut menggelapkan barang bukti kasus BRI senilai Rp500 miliar tahun 2003.

Penelusuran VIVAnews, penyebutan nama Marwan berasal dari kumpulan twitter yang dirangkum dalam situs Chirpstory.com. Kumpulan-kumpulan twitter yang dikenal dengan istilah chriping soal Marwan itu dirangkum @kusuma_putri99.

"Yang posting ke blog itu bukan saya. Itu kumpulan chirping. Kita ikuti saja proses hukum yang mulai bergulir," kata @fajriska. Dia justru tidak mengetahui sumber awal cerita yang menyudutkan Marwan Effendy itu.

Marwan Effendi melaporkan Fajriska yang juga akrab disapa Boy ke Bareskrim Polri. Marwan tidak terima dengan tudingan yang bersangkutan bahwa dirinya menggelapkan uang yang merupakan barang bukti kasus korupsi Bank BRI yang terjadi pada 2003 silam senilai Rp500 milliar.

Marwan menduga kuat pemilik akun @fajriska merupakan Fajriska Mirza alias Boy. Bahkan Marwan yakin Fajriska itu pemilik akun yang sama dengan @TrioMacan2000. Apakah betul @fajriska dan @TrioMacan2000 orang yang sama? "Sore ini jam 5 beliau @TrioMacan2000 akan tampil live," kata @fajriska. (umi)

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Timnas Amin Ragukan Independensi Hakim MK
Ilustrasi penangkapan terduga teroris

Ajang World Water Forum di Bali, BNPT Ikut Dilibatkan untuk Cegah Terorisme

BNPT memiliki peran penting selaku leading sector penanggulangan terorisme untuk mensukseskan event internasional tersebut guna menjaga citra Indonesia di mata dunia.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024