VIVAnews - Polisi menghentikan pengusutan kasus kematian desainer muda Ade Chandra Kirana Sagi atau Adesagi Kierana dan rekannya, Randi Yan. Hasil penyelidikan menunjukkan tidak ada tanda-tanda kriminal yang menyebabkan kematian keduanya.
"Hasil otopsi menunjukkan mereka meninggal karena keracunan gas karbon monoksida," kata Kasat Reskrim Polresta Bandung, AKBP Widjanarko saat berbincang dengan VIVAnews.com, Kamis 5 Januari 2012. "Jadi, mau dilanjut bagaimana, kami tidak menemukan tanda-tanda kriminal."
Widjanarko mengatakan, polisi telah berupaya maksimal mencari tahu penyebab kematian Adesagi dan teman prianya itu. Termasuk kemungkinan adanya unsur kriminal. "Tapi, sejauh ini tak ada tanda-tanda itu," katanya.
Polisi, dia melanjutkan, juga sudah memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan terkait kematian Adesagi tersebut. "Beberapa saksi susah memberikan keterangan, termasuk pemilik rumah. Tapi, tidak ada keterangan ke arah kriminalitas," ujar dia.
Untuk itu, polisi berkesimpulan bahwa Adesagi dan teman prianya itu tewas karena menghirup gas karbon monoksida di kamar mandi. "Kami hanya menemukan tanda-tanda keracunan itu. Dan diperkuat visum dokter," kata Widjanarko.
Namun, dia menambahkan, polisi tidak menutup kemungkinan untuk membuka kembali kasus ini jika suatu saat ditemukan bukti-bukti lain yang menunjukkan adanya tindakan kriminal. "Kemungkinan itu selalu terbuka. Tapi, kasus ini kami hentikan karena tidak ada bukti kriminalitas," kata dia.
Adesagi dan teman prianya ditemukan tewas di Bandung pada Minggu 1 Januari 2012. Mereka ditemukan tewas di kamar mandi.
Di lokasi temuan mayat, polisi menemukan sejumlah barang bukti. Antara lain obat-obatan yang tidak mematikan seperti obat sakit kepala dan masuk angin. Polisi juga menemukan dua kondom bekas pakai. (art)
Sumber :
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Pria berinsial JJ, mengaku sebagai anggota TNI pangkat Mayor Jenderal ditangkap saat mendatangi Markas Kodam I Bukit Barisan (BB). Ternyata TNI gadungan
Round Up
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Nasional
27 Apr 2024
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
Elite PAN soal PKB-Nasdem Gabung Prabowo: Ini Masih Perubahan atau Keberlanjutan?
Politik
27 Apr 2024
Koalisi Prabowo-Gibran akan merangkul semua kekuatan politik untuk membangun bangsa dan negara
Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai
Nasional
27 Apr 2024
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai melakukan pemeriksaan terhadap 31 WNA asal Korea Selatan dan 1 WNI dalam pembuatan film reality show' Pick Me Trip in Bali'.
Selengkapnya
Partner
Ayo Klik Link DANA Kaget Rp700 Ribu Hari Ini Jumat 26 April 2024, Langsung Cair
Bandung
19 menit lalu
Dengan hanya mengklik di bawah anda akan mendapatkan saldo DANA gratis hari ini Sabtu 27 April 2024. Saldo tersebut sebesar Rp700 ribu dan bisa diambil dengan hanya menyi
Temukan update terkini Redmi K70 Ultra, dari prosesor canggih hingga desain premium. Baca lebih lanjut!
Bukan Menghina, Ini Alasan Ernando Ari Selebrasi Joget Usai Tepis Penalti Korea Selatan
Bandung
25 menit lalu
Kiper Timnas Indonesia U-23, Ernando Ari kini tengah menjadi perbincangan hangat usai menepis tendangan penalti dari pemain Korea Selatan pada laga perempat final Piala A
Penyair Joko Pinurbo Wafat, Dunia Sastra Berduka
Jatim
25 menit lalu
Joko Pinurbo wafat di Yogyakarta, Sabtu, 27 April 2024, di usia 61 tahun. Ia adalah penyair kondang Indonesia. Pada tahun 2023, Jokpin meraih Achmad Bakrie Award XIX.
Selengkapnya
Isu Terkini