Buku NII di Rumah Pepi Fernando, Ada Kaitan?

Rumah mertua Pepi Fernando di Bekasi
Sumber :
  • Dedy Priatmojo

VIVAnews - Polisi menemukan buku tentang Negara Islam Indonesia (NII) di rumah otak pelaku bom buku dan bom Serpong, Pepi Fernando. Apakah Pepi Fernando dipengaruhi NII? Belum bisa dipastikan.

"Ini bukan upaya dari NII. Tidak ada indikasi bahwa NII mempersiapkan bom di Serpong," kata mantan Direktur Badan Koordinasi Intelijen Negara (Bakin), AC Manullang, dalam perbincangan dengan VIVAnews.com, Rabu 26 April 2011.

Saat menggeledah rumah mertua Pepi di kawasan Bekasi, polisi menemukan sejumlah buku. Salah satunya buku berjudul: 'Sepak Terjang KW 9 Abu Toto Menyelewengkan NKA-NII Pasca SM Kartosoewiryo'.

Menurut AC Manullang, saat dirinya masih aktif di Bakin, organisasi NII itu sudah tidak ada lagi. Tapi dia mengakui bahwa saat ini ada komunitas NII yang hidup damai dan tidak ada masalah. Komunitas NII itu ada di sebuah kampung di Garut, Jawa Barat.

"Tidak ada data intelijen yang menyebut NII masih aktif. Mereka (NII) itu tenang-tenang saja di Garut sana," kata AC Manullang.

AC Manullang justru melihat ada kaitan intelijen asing di balik aksi teror Pepi Fernando. Termasuk aksi bom bunuh diri di Masjid Az Dzikra Markas Polresta Cirebon. Apa kesamaan dari semua kasus itu? "Ada intelijen asing yang merekrut intelijen pribumi," kata dia.

Selain buku soal NII, polisi juga menemukan buku-buku lain di kediaman mertua Pepi. Buku-buku itu antara lain, 'Musuh Darul Islam', 'Kisah Dajjal', 'Mega proyek Kedua Al Qaeda', 'Prinsip-prinsip Jihad Dr. Abdulah Azzam,' 'Membina Angkatan Mujahidin', 'Jihad dan Khas Kelompok Yang Dijanjikan', dan sebagainya. (eh)

Viral Keributan Avsec dengan Penumpang di Bandara Soetta, Ini Penjelasan AP II
Fuji

Sering Dikasih Perhiasan, Fuji Ingatkan Hal Mulia Ini untuk Para Fansnya

Tidak main-main, saking punya banyak fans alias penggemar yang solid rupanya Fuji rupanya diam-diam pernah mendapatkan hadiah mewah berupa perhiasan dari sejumlah fansnya

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024